Dalam hidup saya sebelumnya tidak
pernah berfikir bisa menginjakkan kaki pada tahap ini. Nggak, bermimpipun tidak.
Dari hobi yang saya paksa tekuni hingga menjadikan saya seseorang yang
dipanggil mbak Travel Blogger.
Yah, saya menyebutnya hobi yang
saya paksa tekuni, karena kalau boleh jujur. Hobi utama saya adalah makan,
tidur serta nonton drakor. Dulu hari-hari saya selalu marathon nonton drama
korea, drama China, drama Jepang dan drama Thailand. Mana sempat lagi saya mau
menulis yang apik sebagai seorang blogger.
Tapi apakah saya akan terus
menerus menjadi orang yang tak berguna begitu? Saya harus ada deadline, sudah
saatnya menghapus aneka aplikasi menonton yang tiada matinya itu. Tak perduli masih
memiliki voucher langganan tahunan. It”s time to move on.
Ada setumpuk buku yang belum saya
baca beberapa bulan terakhir, cita-cita saya sebagai book reviewer bisa
amblas kalau tidak segera direalisasikan. Mari segera berbenah, dari
hal yang kecil dulu agar dampak besarnya bisa dipetik beberapa tahun kemudian.
Hal-hal kecil yang bisa
dilakukan oleh seorang Blogger
Kalian percaya tidak, kalau kita
bertekad berubah kearah yang lebih baik maka semesta seolah mengaminkannya? Semua
jalan tiba-tiba menjadi mudah. Tak ada lagi kerikil tajam yang membuat kita
terjatuh. Kalaupun ada sedikit halangan ya anggap saja angin lalu karena itu
tidak akan mampu menumbangkan kita.
1.Menulis
Tugas utama seorang blogger ya
menulis. Menulis kejadian sehari-hari ataupun topik yang ditentukan apabila
terlibat dalam suatu project tertentu. Awalnya susah sih. sudah pasti , saya
tahu banget kog bagaimana susahnya mengembangkan suatu topik tulisan.
Menulis 500 kata itu, kalau bagi
blogger yang jam terbangnya sudah tinggi seperti memejamkan mata saja. Namun bagi
saya yang dulu masih belajar menulis, 500 kata baru bisa saya selesaikan
setelah 3-5 hari kerja. Ada yang samaan dengan saya?
Namun kemampuan menulis ini
apabila tidak dipaksa akan sulit berkembang. Tulisan terasa kaku, boro-boro deh
mau memenangkan suatu perlombaan, dibaca saja terasa krik-kriik-kriiiik, asli
garing banget. Namun setelah sekian lama saya belajar menulis, publish di blog,
kemampuan menulis saya termasuk yang lumayan berkembang pesat.
Tahun kemarin saya bahkan dipercaya
oleh teman-teman Penulis Balikpapan untuk menuliskan salah satu buku biografi
di Balikpapan. Andai saja saya belum menjadi seorang blogger, kesempatan sebagus
itu belum tentu hadir menyapa saya.
2. Memajukan Wisata Daerah
Dalam hidup ini kita tidak perlu
melulu perduli dengan yang namanya cuan. Percayalah kalau kita melakukannya
dengan ikhlas, tiba-tiba kita malah mendapatkan rezeki yang tidak kita
sangka-sangka. Sebagai seorang travel blogger sudah pasti yang saya lakukan
adalah menulis tentang wisata di daerah saya baik di blog maupun social media. Nggak
ada yang membayar tak mengapa, anggap saja itu semacam alat buat mengasah
kemampuan. Semakin banyak menulis, maka tulisan kita akan semakin baik. Ingat nggak
dengan kata-kata kalau ingin menjadi seseorang yang profesional dalam suatu
bidang tertentu maka minimal habiskan waktu 10.000 jam untuk mempelajarinya.
Awalnya karena saya sedih ketika
searching di Google dan ternyata belum banyak artikel yang menulis tentang
wisata daerah saya. Ada sih, tapi rata-rata hanya dari berbagai travel agent
serta artikelnya kurang detail menuliskannya.
Sebagai seorang puteri daerah
entah mengapa itu menjadi kerisauan yang harus saya lakukan. Sudah saatnya saya
melakukan hal yang sesuai dengan passion saya nih. Karena saya blogger saya wajib
menuliskannya di blog saya.
Saya memulainya dengan berwisata ke tempat-tempat
di sekitar tempat tingga. Sekalian liburan bareng misua di hari minggu saya berusaha
mengambil foto serta videonya agar ketika menuliskannya di blog saya dapat
dengan feelnya.
Hingga suatu waktu, ada beberapa
kali lomba tiktok serta reels Instagram saya sudah ada bahannya. Begitu juga
dengan lomba menulis tempat wisata dari Ekraf Balikpapan, saya sudah punya foto-foto
serta draft artikelnya. Meski tak mendapatkan juara utama, saya berhasil
mendapatkan juara ketiga. Bagi saya itu suatu kemajuan, mengingat saya baru
saja amenginjakan kaki di dunia blogger ini. dan ternyata semua terasa lebih mudah ketika kita melakukannya
dengan ikhlas ya.